
Kehamilan membawa banyak perubahan pada tubuh ibu, termasuk pada kondisi kulit. Tak sedikit ibu hamil yang mengeluhkan kulit gatal, muncul ruam, atau bahkan mengalami eksim saat mengandung. Kondisi ini bisa terasa mengganggu, tapi tenang—banyak cara aman dan efektif untuk meredakannya.
Perubahan Kulit yang Terjadi Saat Hamil
Saat hamil, hormon tubuh seperti estrogen dan progesteron mengalami lonjakan. Perubahan ini memengaruhi berbagai sistem tubuh, termasuk kulit. Akibatnya, kulit bisa menjadi lebih sensitif, lebih kering, atau bahkan lebih mudah berminyak. Sistem imun yang menurun secara alami selama kehamilan juga membuat ibu hamil lebih rentan terhadap masalah kulit. Gejala yang umum dirasakan antara lain kulit terasa gatal, muncul ruam, atau bercak-bercak merah di beberapa bagian tubuh. Meski tidak semua berbahaya, kondisi ini tetap perlu diwaspadai.
Penyakit Kulit yang Sering Muncul Saat Hamil
1. PUPPP (Pruritic Urticarial Papules and Plaques of Pregnancy)
PUPPP adalah ruam kehamilan yang biasanya muncul di trimester akhir, khususnya pada ibu hamil anak pertama. Bentuknya menyerupai bentol merah dan sangat gatal, biasanya dimulai dari area perut, lalu menyebar ke paha, lengan, atau bokong. Meski tidak membahayakan janin, PUPPP bisa sangat mengganggu kenyamanan ibu. Penyebab pasti belum diketahui, namun kondisi ini berkaitan erat dengan peregangan kulit dan perubahan hormon.
2. Eksim dan Dermatitis
Banyak ibu hamil mengalami eksim—baik karena riwayat sebelumnya maupun baru muncul selama hamil. Eksim ditandai dengan kulit kering, bersisik, merah, dan gatal, biasanya muncul di tangan, wajah, atau area lipatan tubuh. Eksim saat hamil bisa dipicu oleh stres, perubahan cuaca, atau bahan kimia dari sabun dan detergen. Perlu penanganan hati-hati agar tidak memperburuk kondisi kulit, terutama bila sedang menyusui.
3. Melasma atau “Topeng Kehamilan”
Melasma adalah bercak cokelat yang muncul di wajah akibat meningkatnya melanin selama kehamilan. Area yang sering terdampak adalah dahi, pipi, dan hidung. Meski tidak gatal atau nyeri, melasma bisa mengganggu rasa percaya diri. Penting untuk melindungi kulit dari sinar matahari dan menggunakan produk aman untuk mencerahkan kulit saat hamil.
Cara Aman Mengatasi Masalah Kulit Saat Hamil
1. Gunakan Produk Perawatan Kulit yang Aman
Pilih produk skincare dengan formula yang lembut dan bebas bahan berbahaya. Hindari kandungan seperti retinoid, paraben, alkohol, dan pewangi sintetis. Cari produk dengan label hypoallergenic atau khusus untuk kulit sensitif. Salah satu solusi alami yang bisa dicoba adalah pelembap khusus untuk kulit eksim dan iritasi ringan. Produk seperti ini mampu menenangkan kulit sekaligus menjaga kelembapan tanpa risiko bagi ibu dan janin. Salah satunya dengan memakai produk Near Forest Calendula Skin Savior, Merupakan pelembap alami yang diformulasikan khusus untuk merawat kulit sensitif mulai usia 2 tahun hingga lansia, termasuk ibu hamil, dan menyusui.
3. Jaga Pola Hidup Sehat
Kulit yang sehat juga bergantung pada gaya hidup yang sehat. Pastikan ibu cukup tidur, makan makanan bernutrisi, dan rutin minum air putih. Konsumsi makanan tinggi antioksidan seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah beri sangat dianjurkan. Hindari stres berlebih karena bisa memicu kambuhnya eksim atau ruam. Luangkan waktu untuk diri sendiri, misalnya dengan berjalan santai, meditasi ringan, atau melakukan aktivitas yang menyenangkan.
Masalah kulit saat hamil seperti gatal, ruam, atau eksim memang umum terjadi. Namun, dengan pemahaman yang tepat dan pemilihan produk yang aman, ibu tetap bisa merasa nyaman selama menjalani kehamilan. Gunakan perawatan kulit alami yang terbukti aman dan tetap jaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Karena saat ibu bahagia dan sehat, kulit pun akan ikut tenang.
Referensi: